Kesalahan Fatal Mengartikan Cinta dan Akibatnya

Kesalahan Fatal Mengartikan Cinta dan Akibatnya - Cinta merupakan topik menarik tentu sangat familiar kita mendengarnya karena cinta hidup lebih indah karena cinta pula kerap perasaan sakit menyatu didalam adonan cinta satu kesatuan antara senang dan kecewa sangat erat sekali hubungannya dan tidak dapat dipisahkan secara objektif cinta tidak dapat dilihat namun dapat dirasakan. Tanpa cinta hidup tidak berarti katanya dengan cinta menjadikan hidup menjadi berarti ataupun bermakna Saya sendiri menyetujui dengan kebanyakan pernyataan mengenai cinta salah satunya seperti yang sudah disebutkan, catatan selama masih dalam kontek kusus dan bukan prioritas seperti cinta kepada sesama.

Kesalahan Fatal Mengartikan Cinta dan Akibatnya

Karena cinta sifatnya abstrak oleh karena setiap masing-masing pribadi memiliki pandangan dan arti berbeda untuk memaknai perihal tersebut jadi pasti banyak sekali arti cinta itu sendiri. Cinta menurut adik-adik kita dengan Ibu bapak kita sudah jelas tidak sama ditambah karena hobi mungkin dengerin musik yang tidak jarang pada alunan musik mendendangkan kata cinta pada lirik lagunya dan juga acara-acara sinetron di televisi secara tidak langsung dari musik dan sinetron yang sering kali didengar serta lihat menciptakan pemahaman terkait cinta seperti apa ditambah lagi bermunculan banyaknya lirik lagu dengan nuansa cinta sedang tren dikalangan abg baik artis ataupun pendengarnya, sinetron yang berepisode kian banyak episodnya mendarah daginglah akhirnya arti cinta sesuai apa yang didengar dan dilihat oleh mereka.

Kesalahan Fatal Mengartikan Cinta

Dari riset banyak mengatakan Cinta diartikan berbeda dengan Sayang dan ditunjukkan hanya kepada lawan jenis dua insan pria dan wanita yang terpaut rasa suka, kagum, serta ingin memiliki, real suka dengar ungkapan "Aku Sayang kamu tapi gak Cinta", "Apa bukti kamu Cinta sama aku", "Apa yang harus aku lakukan untuk membuktikan cintaku sama kamu". Para orang tua gak masuk kriteria karena tidak ada yang salah untuk arti cinta mereka [kalopun ada sedikit], baik itu kepada bapak dan ibu ataupun sebaliknya, bapak ibu cinta anaknya dan sebaliknya, kakak cinta kepada adik dan sebaliknya dll [dalam ruang lingkup keluarga]. Berdasarkan riset diatas akan Saya ambil beberapa kesalahan yang memang sudah dapat dilihat real terjadi dengan cara terurut berikut.

1. Cinta dikaitkan dengan hubungan cinta kasih
Cinta kasih disini maksudnya adalah bisa dikatakan cinta bila pria dan wanita saling terkait, terikat dengan status namanya Pacar mereka menganggap dengan status tersebut dapat menjalin hubungan cinta kasih sebagaimana sesuai pemahaman mereka mengartikannya. Saat ini peran pacar didalam kehidupan seseorang memiliki pengaruh sangat luar biasa dan membudaya.

2. Upaya pembuktian cinta kasih
Dilanjutkan dengan peran seorang kekasih cenderung banyak orang mengenalnya dengan sebutan peran pacar langkah dan proses setelah terjalin hubungan asmara diantara mereka peran kekasih sangat riskan sekali disini sekalipun ditempuh dengan cara yang menurut mereka benar dan biasa baik-baik atau bahkan dikatakan harmonis.

3. Respon ingin membuktikan cinta kasihnya
Langkah ini menjadi biasa dan sering terjadi pada usia pemuda tapi seiring pengalaman percintaan yang didapat baik wanita ataupun pria ternyata pada tahap inipun sudah terjadi dikalangan anak baru gede (ABG) yaitu dengan cara menawarkan permintaan untuk pasangannya. Ungkapan dan sikap respon seperti ini membuktikan tingkatan cinta kasih yang terbilang matang saling terbuka, ketika sudah tidak ada lagi ide atau karena tidak melihat kesan baik dari upaya pembuktian cinta kasih yang dilakukan untuk sido'i bisa juga pada kondisi tertentu ketika pasangannya sedang dalam keadaan marah, kecewa, ataupun galau katanya, pada akhirnya langkah ini banyak dilakukan oleh mereka.

Akibat Salah Mengartikan Cinta

Sebelum dilanjutkan perlu Saya memberitahukan bahwasannya segala seuatu apapun itu jenisnya ada Sebab pasti ada akibat seperti halnya arti Cinta pada ABG dan anak muda saat ini, dengan postingan personal disini saatnya kamu harus bisa menentukan, memilih yang terbaik untuk ambil keputusan sesuai kepercayaan dan landasan pokok yang tepat agar terhindar dari akibat tidak diinginkan atau dilarang seperti pada berikut ini.

1. Pacaran
Sebelum belanjut ingin Saya menghimbau kusus untuk kasus ini bahwasannya pesan yang tersurat tidak Saya tujukan kepada para pembaca secara universal atau luas tapi lebih kepada yang percaya saja agar lebih matang, teguh, dan mantap atas komitmen mereka meng-Iyakan atau setuju bahwa Pacaran merupakan hasil akibat dari pola pikir salahnya mengartikan cinta alias Haram Hukumnya Pacaran bagi Islam, syukur-syukur yang awal mulanya tidak percaya karena belum tahu menjadi paham dan sadar. Tidak sedikit bisa Saya katakan sekalipun status mereka Islam masih berat rasanya meninggalkan perkara yang satu itu, tidak heran dan wajar bagi Saya jika mereka memang belum tahu tapi kalo sudah tahu? lantas tetap melakukannya [munafik kata Allah] karena dalam Al Qur'an sudah tersimpan sangat jelas (QS An Nisaa':61-64) Allah berfirman:

"Apabila dikatakan kepada mereka: "Marilah kamu (tunduk) kepada hukum yang Allah telah turunkan dan kepada hukum Rasul", niscaya kamu lihat orang-orang munafik menghalangi (manusia) dengan sekuat-kuatnya dari (mendekati) kamu,..."

Godaan syaitan melalui perantara Manusia [orang-orang munafik] banyak sekali kontribusinya... baik secara sadar ataupun tidak sadar mereka turut mendukung perkara yang sudah jelas dilarang tapi samar atau tidak objektif seperti halnya cinta ingkar akan landasannya [Al Qur'an] disitu mereka mencari celah agar upaya mereka untuk menyembunyikan kebenaran tetap dapat diterima. Cara mereka menghalang-halangi condong kepada pembentukkan pola pikir atau pemahaman efeknya generasi muda menjadi korban karena status mereka yang masih sangat labil "darah muda darahnya para remaja..." kata HJ Roma Irama.

Kita lanjutkan sekarang dengan bukti jika memang benar Pacaran diharamkan atas landasan Al Qur'an lihat pada Firman Allah (SQ Al Israa´ 17:32).

"Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk".

"Larangan mendekati suatu perbuatan nilainya lebih daripada semata-mata larangan melakukan suatu perbuatan karena larangan mendekati suatu perbuatan mencakup larangan seluruh hal yang dapat menjadi pembuka/jalan dan dorongan untuk melakukan perbuatan yang dilarang".

Mendekatinya saja Allah melarang apalagi masuk berperan disana [pacaran] mungkin jadi pertanyaan mengapa pacaran bisa dikatakan mendekati perzinahan? "Hari gini pacaran gak ̶c̶i̶p̶o̶k̶a̶n̶  apa gunanya pacaran?" mungkin akan disangkal dengan pernyataan untuk menutupi hal tsb "untuk lebih mengenal tipikal sido'i, memahami dll" lantas jika tidak sesuai lalu dibuang begitu sajakah? "habis manis sepah dibuang" tapi kalo Allah berkata lain itulah jodoh kamu, emang bisa kamu menolaknya ketika Allah sudah berkehendak jadi! peran cinta kasih adalah jawabannya dan Saya ragu kalo didalam pacaran tidak ada adegan tsb. Lantas bagaimana dengan pacaran yang mengatasnamakan pacaran secara Islam? Sahabat pembaca mungkin pernah membaca tentang itu. Respon Saya untuk hal tsb tidak bisa memberikan banyak komentar karena sungguh sesuatu...!!, coba digunakan sedikit saja logika kamu para pembaca, Hukum Islam itu sudah jelas melarangnya kok malah mengatasnamakan Islam untuk menutupi Hukum yang sudah ada apa itu bisa dikatakan benar???

2. Lupa Akan Prioritas Cinta
Sebagai seorang laki-laki dan atas kaca mata Saya serta pengalaman buruk masa lampau cenderung kita lebih meninggikan derajat sido'i baik karena paras nancantik wajahnya, lembut tutur katanya, serta lemah gemulai lenggak lenggoknya, perhatiannya, kasih sayangnya, atas peran sicewe kepada cowonya sebagai laki-laki memiliki peran rela melakukan apapun untuk sido'i agar mereka senang. Rasa kagum, Cinta lebih didominasi oleh pasangan mereka yang sudah jelas belum halal statusnya.

Fatal ingin Saya katakan karena rasa Cinta yang berlebihan menjadikan mereka tidak bisa kontrol diri, tidak bisa lepas, enggan, hingga menjurus kepada lalai akan Prioritas Cinta sebagai makhluk ciptaan Allah dan pengikut Rasulullah yang harusnya diberikan hanya kepada-Nya. Bukti bobroknya akidah munculah pacaran yang mengatasnamakan Islam untuk menutupi keingkarannya membuktikan bahwa mereka tidak bisa lepas dengan pacar. Jadi pertanyaan disitu sesungguhnya Ilahmu siapa Ilallah atau Pacar? Bukankah kita sudah bersaksi sebagai umat Islam "Tidak ada tuhan Selain Allah yang patut disembah, dikagumi, dijunjung dan dicintai dan mengakui nabi Muhammad adalah Rasul utusan Allah". Ingatlah sesungguhnya persaksian itu pasti akan ditanyakan kembali, dipertanggung jawabkan kelak diakhirat. Dan ingatlah sesungguhnya Allah itu sangat dekat dengan orang-orang yang selalu ingat kepada-Nya dan yakinlah pasti Allah akan berikan pendamping hidup yang halal dan terbaik bagimu ketika saatnya tiba Insya Allah.

3. Bunuh Diri
Akibat salah mengartikan cinta dan lupa Cinta utama mereka harusnya diberikan kepada siapa akibatnya banyak orang nekat bunuh diri karena putus cinta tidak heran dan tidak mustahil itulah kekuatan cinta buta [cinta syaitan] perbuatan yang tidak logis jika dikaitkan dengan rasio akal pikiran Manusia. Akan dilakukan ketika mereka merasa terabaikan, tercampakkan, atau mungkin merasa teraniaya oleh rasa cemburu dll. Belum lama ini Saya membaca menurut Komnas Perlindungan Anak, dari 37 kasus bunuh diri di tahun 2012, hampir 50% akibat putus cinta.

4. Berbuat Zina
Akibat pacaran (berzina) banyak diantara mereka menikah diusia muda upaya yang dilakukan untuk menutupi aib dari si cabang bayi ataupun keluarga. Banyaknya tempat-temapt aborsi terselubung kehadiran seorang bayi tidak lagi diharapkan oleh Ibunya [membunuh bayi suci] sudah menjadi hal biasa saat ini. Saya juga ada baca perihal dikemukakannya oleh Direktur Remaja dan Perlindungan Hak-Hak Reproduksi Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional Pusat (BKKBN) M Masri Muadz bahwa 63% remaja usia SMP, SMA di 33 propinsi di Indonesia telah berzina miris gak sih???

Ingin memberikan ungkapan Cinta kasih kepada sesama ataupun lawan jenis tidak perlu nunggu status jadi pacar cukup jaga saja hubungan baik hingga saatnya nanti kamu siap lahir batin pinang dah tuh cewe idaman kamu, bagi perempuan pilihlah cowo yang bisa dijadikan Imam dunia dan Akhirat sesuai yang Allah berintahkan  melalui (QS Al baqarah:25)

Dan sampaikanlah berita gembira kepada mereka yang beriman dan berbuat baik, bahwa bagi mereka disediakan surga-surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya. Setiap mereka diberi rezki buah-buahan dalam surga-surga itu, mereka mengatakan: "Inilah yang pernah diberikan kepada kami dahulu." Mereka diberi buah-buahan yang serupa dan untuk mereka di dalamnya ada isteri-isteri yang suci dan mereka kekal di dalamnya[32].

[32]. Kenikmatan disyurga itu adalah kenikmatan yang serba lengkap, baik jasmani maupun rohani. 


Surat diatas merupakan kabar gembira untuk siapa saja orang beriman kepada Allah dan berbuat baik, bisa itu kepada sesama, lingkungan dan lain-lain efek baik silaturahim tetap terjaga dan surga adalah balasanya Insya Allah. Dari pada pacar tidak jarang lepas dari pacar karena putus banyaknya mereka saling benci dan bermusuhan terputuslah silaturahim mereka. "Tidak masuk surga orang yang memutus silaturrahmi." (HR Bukhari Muslim).

Tersebut adalah Kesalahan Fatal Mengartikan Cinta dan Akibatnya Insya Allah pada postingan berikutnya dengan kategori Tips Cinta akan kembali Saya ulas disini lebih menarik dan sensasional semoga menjadi bahan renungan bersama dan dapat membuahkan sesuatu yang manfaat bagi pembaca sekalian akhirnya Saya cukupkan sampai disini dulu sekian dan terima kasih wassalam.


Berbagi Kreativitas Updated at: 21.29.00