Ucapan Suci Pilihan Sabda Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam Dan Fathimah a.s

Berbagi-Kreativitas.blogspot.com - Ucapan Suci Pilihan Sabda Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam Dan Fathimah as adalah pembahasan Islam yang kali ini Saya ingin bagikan. Blog yang bertemakan artikel-artikel cerdas Islam dan Teknologi manfaat adalah tuntutan Saya sebagai admin dari blog Berbagi Kreativitas. Diselah-selah rapuhnya kesehatan rohani seseorang tidak lain penyebab utamanya adalah karena godaan dunia. Godaan Syaiton di Era Modern kian sangat meraja lela nampak wujud dan aksinya, harapan dengan postingan ini Saya sebagai Admin ingin mengajak kepada Sodara/i semua mari kita junjung tinggi Norma-Norma Islam yang kini mulai padam dengan mau mempublikasikan Artikel-Artikel Cerdas Islam yang pastinya manfaat, manfaat untuk Saya pribadi pertebal Iman dengan belajar dan memahami Ilmu Islam itu sendiri, manfaat tidak hanya di dunia yang pana ini, tetapi ini juga merupakan bekal kita untuk nanti tempat yang sebenarnya tempat yaitu adalah Akhirat.

Ucapan Suci Pilihan Sabda Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam Dan Fatimah a.s.

Bangun Jiwa-Jiwa Yang Suci Dan Terang Dengan Siraman Rohani Ala Panutan Semesta Alam Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam

Amaliah adalah bekal bagikan kita Makluk Allah Subhanahu WaTa'ala, yang berpijak di dunia ini bersifat numpang nabung. Perbanyak Amal adalah salah satu wujud nyata yang dapat Saya ikut sertakan dalam blog ini dan bagikan. Ucapan Suci Pilihan Sabda Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam Dan Fathimah a.s. dan telah diriwayatkan Ahlussunnah Wal Jamaah dan Syiah. Dengan ini semoga dapat memberikan kita semua pencerahan dengan Ilham yang tersimpan dari Ucapan Suci Pilihan yang Saya dapatkan dari Sodara/i kita cintarasulullah.wordpress.com sebagai berikut.

1. Kedudukan Ahlul Bayt a.s. di sisi Allah Subhanahu WaTa'ala “Panjatkanlah puja kepada Dzat yang karena keagungan dan cahaya-Nya seluruh penduduk langit dan bumi mencari perantara untuk menuju kepada-Nya. Kami adalah perantara-Nya di antara makhluk-Nya, kami adalah orang-orang keistimewaan-Nya dan tempat menyimpan kesucian-Nya, kami adalah hujjah-Nya berkenaan dengan rahasia ghaib-Nya, dan kami adalah pewaris para nabi-Nya”.

2. Segala yang memabukkan adalah haram Shalallahu Alaihi Wassalam pernah bersabda kepadaku: “Wahai kekasih ayahnya, segala yang memabukkan adalah haram, dan segala yang memabukkan adalah khamar”.

3. Wanita terbaik “Yang baik bagi wanita, hendaknya ia tidak melihat laki-laki dan laki-laki tidak melihatnya”.

4. Hasil ibadah yang disertai ikhlas “Orang yang menghadiahkan kepada Allah ibadahnya yang murni, maka Ia akan menurunkan kepadanya kemaslahatannya yang terbaik”.

5. Kedudukan Siti Fathimah a.s. Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam bersabda: “Kerelaan Fathimah adalah kerelaanku dan kemurkaannya kemurkaanku. Barang siapa mencintai Fathimah putriku, maka ia telah mencintaiku, barang siapa yang membuatnya rela, maka ia telah membuatku rela, dan barang siapa membuatnya murka, maka ia telah membuatku murka”?

6. Umat yang paling buruk Fathimah a.s. meriwayatkan bahwa Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam bersabda: “Umatku yang terburuk adalah mereka yang berlimpahan nikmat, makan makanan yang berwarna-warni, memakai pakaian yang beraneka ragam dan mengucapkan segala yang diinginkan”.

7. Kapan seorang wanita lebih dekat kepada Allah? Fathimah a.s. bercerita: Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam pernah bertanya kepada para sahabat mengenai wanita apakah dia? “(Wanita adalah) sebuah rahasia (yang harus dijaga)”, jawab mereka pendek. “Kapankah ia lebih dekat kepada Tuhannya?”, tanya Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam kembali. Mereka tidak dapat menjawab. Ketika ia (Fathimah a.s.) mendengar hal itu, spontan ia menjawab: “Ketika ia berada di dalam rumahnya”. “Fathimah a.s. adalah penggalan tubuhku”, sabda Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam menimpali.

8. Buah mengirimkan shalawat kepada Fathimah a.s. Fathimah a.s. berkata: Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam pernah berkata kepadaku: “Wahai Fathimah, barang siapa bershalawat kepadamu, maka Allah akan mengampuni (dosa-dosanya) dan mengumpulkannya denganku di surga”.

9. Imam Ali a.s. adalah seorang panutan dan pemimpin Fathimah a.s. meriwayatkan bahwa Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam bersabda: “Barang siapa yang menganggap aku sebagai walinya, maka Ali adalah walinya, dan barang siapa yang menganggap aku sebagai imamnya, maka Ali adalah imamnya”.

10. Hijab Fathimah a.s. Suatu hari Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam bertamu ke rumah Fathimah a.s. dengan membawa seorang buta. Ia langsung menutup dirinya dengan hijab supaya tidak dilihat oleh orang tersebut. Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam langsung bertanya: “Mengapa engkau menutupi dirimu dengan hijab padahal ia tidak dapat melihatmu?” “Jika ia tidak dapat melihatku, aku yang dapat melihatnya. Ia dapat mencium aroma badanku”, jawabnya. “Aku bersaksi bahwa engkau adalah pengalan tubuhku”, jawab Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam menimpali.

11. Sebuah konsep hidup yang sempurna Fathimah a.s. berkata: (Pada suatu malam) Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam pernah bertamu ke rumahku dan aku sudah naik ke ranjang untuk tidur malam. Ia berpesan: “Wahai Fathimah, janganlah engkau tidur kecuali setelah melakukan empat hal: mengkhatamkan Al Quran, menjadikan para nabi a.s. sebagai pemberi syafaatmu, menjadikan mukminin rela terhadap dirimu dan melaksanakan haji dan umrah”.

Setelah berkata demikian, ia langsung melaksanakan shalat. Aku sabar menunggunya hingga ia menyelesaikan shalatnya. Setelah menyelesaikan shalatnya, aku bertanya: “Wahai Rasulullah, engkau memerintahkanku untuk melaksanakan empat hal yang tidak mungkin dapat kukerjakan dalam kondisi seperti ini?”

Ia tersenyum seraya berkata: “Jika engkau membaca ‘qul huwallaahu ahad’ (maksudnya membaca surah al-ikhlash — pen.) sebanyak tiga kali, maka kamu telah mengkhatamkan Al Quran, jika engkau bershalawat kepadaku dan kepada para nabi sebelumku, maka kami akan memberikan syafaat kepadamu pada hari kiamat, jika engkau beristigfar untuk mukminin, maka mereka akan rela terhadapmu, dan jika engkau membaca ‘subhaanallaah wal hamdulillaah walaa ilaaha illallaah wallaahu akbar’ engkau telah mengerjakan haji dan umrah”.

12.Kerelaan suami Fathimah a.s. meriwayatkan bahwa Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam bersabda: “Celakalah seorang istri yang membuat suaminya marah dan kabar gembira bagi seorang istri yang suaminya rela terhadapnya”.

13.Manfaat cincin akik Fathimah a.s. meriwayatkan bahwa Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam bersabda: “Barang siapa yang selalu memakai cincin akik, maka ia akan selalu melihat kebaikan”.

14. Ali a.s. adalah pemecah problema yang terbaik Fathimah meriwayatkan bahwa Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam pernah bercerita: Sekelompok malaikat pernah bertengkar tentang suatu masalah. Kemudian mereka meminta seorang penengah dari bangsa manusia. Allah mewahyukan kepada mereka agar memilih siapa yang mereka sukai. Akhirnya mereka memilih Ali bin Abi Thalib a.s.

15.Wanita penghuni neraka Fathimah a.s. meriwayatkan bahwa Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam bercerita tentang pengalamannya setelah melihat penduduk neraka: “Wahai putriku, wanita yang digantung dengan rambutnya itu adalah wanita yang tidak menutupi rambutnya dari pandangan laki-laki, wanita yang digantung dengan lidahnya adalah wanita yang suka mengganggu suaminya. Adapun wanita yang berkepala babi dan berbadan keledai adalah wanita yang suka mengadu domba dan pembohong, dan wanita yang berbadan anjing adalah wanita penyanyi dan penghasut”.

16.Syarat-syarat orang yang berpuasa “Orang yang sedang menjalankan puasa jika tidak menjaga mulut, telinga, mata dan seluruh anggota badannya, maka ia tidak termasuk kategori orang yang berpuasa”.

17.Muslim pertama dan yang paling alim Fathimah a.s. meriwayatkan bahwa Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam bersabda: “Suamimu (Imam Ali k.w.) adalah orang yang paling alim, orang yang pertama masuk Islam dan orang yang paling penyabar”.

18.Menolong keturunan Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam Fathimah a.s. meriwayatkan bahwa Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam bersabda: “Jika seseorang pernah menolong seorang dari keturunanku dan ia belum membalasnya, maka aku yang akan membalasnya”.

19. Ali a.s. dan para pengikutnya Fathimah a.s. berkata: “Ayahku melihat Ali a.s. seraya berkata: “Orang ini (Imam Ali k.w.) dan para pengikutnya adalah penghuni surga”.

20. Para pengikut Ali a.s. di hari kiamat Fathimah a.s. meriwayatkan bahwa Rasulullah SAWW bersabda: “Wahai Abal Hasan, engkau dan para pengikutmu adalah penghuni surga”.

21. Al Quran dan ‘itrah dalam ucapan Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam Fathimah a.s. bercerita: Aku pernah mendengar ayahku berpesan ketika ia sedang menunggu ajal tiba dan kamarnya dipenuhi oleh para sahabat: “Wahai manusia, tidak lama lagi aku harus pergi meninggalkan kalian dan sebelum ini telah kusampaikan sebuah pesan sebagai hujjah terakhir bagi kalian. Ingatlah baik-baik, aku tinggalkan bagi kalian kitab Tuhanku dan Ahlul Baytku”. Kemudian mengangkat tangan Ali a.s. seraya berseru: “Inilah Ali. Ia akan selalu bersama Al Quran dan Al Quran juga akan selalu bersamanya. Keduanya tidak akan pernah berpisah hingga mereka datang menghadapku di telaga surga. Oleh karena itu, aku akan menanyakan kalian bagaimana kalian memperlakukan keduanya”.

22. Mencuci Tangan Fathimah a.s. meriwayatkan bahwa Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam bersabda: “Janganlah menyalahkan kecuali dirinya sendiri orang yang hendak tidur malam sedangkan tangannya masih berlumuran debu”.

23. Balasan bagi orang yang selalu berwajah ceriaSelalu berwajah ceria akan membawa seseorang masuk surga”.

24. Konsekuensi berumah tanggaWahai Rasulullah, tanganku telah mengapal karena setiap hari aku harus membuat tepung dan membuat adonan roti”.

25. Bahaya kikir Fathimah a.s. berkata: Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam pernah berpesan kepadaku: “Jauhilah sifat kikir, karena kikir adalah sebuah penyakit yang tidak akan menjangkiti orang dermawan. Jauhilah sifat kikir, karena sifat kikir adalah sebuah pohon di neraka yang ranting-rantingnya menjulur ke dunia. Barang siapa yang berpegang teguh kepada sebatang rantingnya (di dunia), maka tangkai tersebut akan menyeretnya ke dalam neraka”.

26. Pahala kedermawanan Fathimah a.s. berkata: Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam pernah berpesan kepadaku: “Peganglah sifat kedermawanan, karena sifat itu adalah sebuah pohon di surga yang ranting-rantingnya menjulang ke bumi. Barang siapa yang berpegangan dengan sebatang tangkainya (di dunia), maka tangkai tersebut akan menuntunnya menuju surga”.

27. Pahala mengucapkan salam kepada Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam dan Fathimah a.s. Fathimah a.s. berkata: Rasulullah SAWW pernah bersabda kepadaku: “Barang siapa yang mengucapkan salam kepadaku dan kepadamu selama tiga hari berturut-turut, maka ia berhak mendapatkan surga”.

28. Senyum yang penuh rahasia Aisyah bercerita: Ketika Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam sedang sakit parah, ia memanggil putrinya seraya membisikkan sesuatu di telinganya. Fathimah a.s. menangis. Kemudian ia membisikkan sesuatu untuk kedua kalinya. Fathimah a.s. tersenyum. Setelah itu aku bertanya kepadanya tentang hal itu. Ia menjawab: “Tangisku karena Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam memberitahu kepadaku bahwa ia akan segara meninggal dunia, dan senyumku karena ia memberitahu kepadaku bahwa aku adalah orang pertama yang akan menyusulnya”.

29. Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam adalah ayah bagi keturunan Fathimah a.s. Fathimah a.s. meriwayatkan bahwa Rasulullah SAWW bersabda: “Sesungguhnya Allah telah menjadikan setiap keturunan yang berasal dari seorang ibu sebagai keluarga yang berhubungan nasab langsung dengannya kecuali keturunan Fathimah. Karena aku adalah wali mereka (dan nasab mereka menyambung kepadaku)”.

30. Kebahagiaan sejati Fathimah a.s. meriwayatkan bahwa Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam bersabda: “Jibril mewahyukan kepadaku bahwa orang yang sesungguhnya bahagia adalah orang yang mencintai Ali, baik pada masa hidupku maupun setelah wafatku”.

31.Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam dan Ahlul Bayt a.s. Fathimah a.s. bercerita: Suatu hari aku bertamu ke rumah Rasulullah SAWW. Ia membentangkan sehelai kain seraya berkata kepadaku: “Duduklah di atasnya”. Tak lama kemudian Hasan masuk. Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam berkata kepadanya: “Duduklah bersama ibumu”. Selang beberapa waktu Husein masuk. Ia berkata kepadanya: “Duduklah bersama mereka berdua”. Kemudian Ali masuk. Ia berkata kepadanya: “Duduklah bersama mereka”. Setelah itu Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam melipat kain tersebut sehingga menutupi kami seraya berkata: “Mereka adalah dariku dan aku dari mereka. Ya Allah, ridhailah mereka sebagaimana aku ridha atas mereka”.

32. Doa Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam ketika masuk dan keluar dari masjid Ketika masuk masjid, Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam selalu membaca doa “Bismillaah, allaahumma shalli ‘alaa Muhammad waghfir dzunuubii waftah lii abwaaba rahmatik”, dan ketika keluar dari masjid, ia membaca doa “Bismillaah, allaahumma shalli ‘alaa Muhammad waghfir dzunubii waftah lii abwaba fadhlik”.

33.Keutamaan waktu antara fajar hingga matahari terbit Fathimah a.s. bercerita: Suatu pagi Rasulullah lewat di sampingku ketika aku sedang berbaring hendak tidur pagi. Ia menggerakkanku dengan kakinya seraya berkata: “Wahai putriku, bangunlah, saksikanlah rezeki Tuhanmu dan janganlah engkau termasukdalam golongan orang-orang yang lupa. Karena Allah akan membagi rezeki manusia di antara waktu fajar dan matahari terbit”.

34.Orang sakit berada di bawah lindungan Allah Fathimah a.s. meriwayatkan bahwa Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam bersabda: “Ketika seorang hamba sakit, Allah mewahyukan kepada para malaikat: “Bebaskanlah dia dari taklif selama ia menjadi tanggungan-Ku. Karena Akulah yang menahannya (dengan jalan menyakitkannya) sehingga Aku mencabut nyawanya atau menyembuhkannya”. Ayahku sering berkata: “Allah mewahyukan kepada para malaikat: “Tulislah bagi hamba-Ku ini sebanyak pahala amalan yang dikerjakannya pada waktu ia sehat”.

35. Menghormati orang lain Fathimah a.s. meriwayatkan bahwa Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam bersabda: “Orang yang baik di antara kalian adalah orang yang paling luwes bergaul dengan orang-orang sekitarnya dan yang paling pengertian terhadap istrinya”.

36. Pahala membebaskan budak Fathimah a.s. meriwayatkan bahwa Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam bersabda: “Barang siapa yang membebaskan seorang budak mukmin, maka ia akan terbebaskan dari api neraka”.

37. Waktu terkabulnya doa Fathimah a.s. meriwayatkan bahwa Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam bersabda: “Pada hari Jumat terdapat sebuah waktu yang jika seorang hamba berdoa demi kebaikan di dalamnya, niscaya Allah akan mengabulkannya. (Waktu itu) adalah menjelang matahari terbenam”.

38. Meremehkan shalat Fathimah a.s. berkata: Aku pernah bertanya kepada ayahku berkenaan dengan orang yang meremehkan shalat, baik laki-laki maupun wanita. Ia bersabda: “Barang siapa yang meremehkan shalat, baik laki-laki maupun wanita, Allah akan menimpakan atasnya lima belas macam bala:

1. Allah Subhanahu WaTa'alaakan menghilangkan berkah dari umurnya.
2. Allah Subhanahu WaTa'alaakan menghilangkan berkah dari rezekinya.
3. Allah Subhanahu WaTa'ala akan memusnahkan tanda-tanda orang saleh dari wajahnya.
4. Setiap amalan yang diamalkannya tidak akan diberi pahala.
5. Doanya tidak akan naik ke langit (baca : tidak dikabulkan).
6. Doa orang-orang saleh tidak akan meliputinya.
7. Ia akan meninggal dunia terhina. Ia akan meninggal dunia kelaparan.
8. Ia akan meninggal dunia kehausan.
9. Seandainya ia minum seluruh air sungai yang berada di dunia ini, niscaya dahaganya tidak akan sirna.
10. Allah Subhanahu WaTa'ala akan mengutus malaikat yang siap menakut-nakutinya di dalam kubur.
11. Kuburannya akan terasa sempit dan hanya kegelapan yang akan menyelimutinya.
12. Allah Subhanahu WaTa'ala akan mengutus malaikat yang akan menyeretnya dalam keadaan tengkurap dengan disaksikan oleh 13. para makhluk (yang lain).
14. Ia akan dihisab dengan hisab yang berat.
15. Allah Subhanahu WaTa'ala tidak akan sudi melihat wajahnya (baca : berpaling darinya), dan
16. Allah Subhanahu WaTa'ala tidak akan menyucikannya, dan baginya siksaan yang pedih”.
39. Kekalahan para lalim Fathimah a.s. meriwayatkan bahwa Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam bersabda: “Jika dua pasukan yang zalim saling berperang, Allah akan membiarkan mereka dan tidak penting bagi-Nya pasukan mana yang akan menang. Dan jika dua pasukan zalim saling berperang, maka kekalahan akan dialami oleh pasukan yang terzalim”.

40. Cuplikan khotbah Fathimah a.s. Fathimah a.s. pernah melantunkan sebuah khotbah terkenalnya di masjid yang kutipannya adalah sebagai berikut:

Allah menciptakan iman demi menyucikan kalian dari kemusyrikan, mewajibkan shalat demi membersihkan kalian dari sifat congkak, mewajibkan zakat demi menyucikan jiwa dan menambah rezeki, mewajibkan puasa demi memperkokoh ikhlas (dalam jiwa kalian), mewajibkan haji demi memperkokoh agama, menganjurkan (bertindak) adil demi mematri kalbu, mewajibkan taat kepada kami demi teraturnya masyarakat, memproklamirkan keimamahan kami demi menjaga umat dari berpecah-belah, mewajibkan jihad demi memuliakan Islam, menganjurkan kesabaran demi membantu mendapatkan pahala, mewajibkan amar ma’ruf demi menjaga kemaslahatan umum, memerintahkan berbuat baik kepada orang tua demi menghindari kemurkaan-Nya, menganjurkan silaturahmi demi memperbanyak jumlah saudara, mewajibkan qishash demi menjaga pertumpahan darah, mewajibkan melaksanakan nazar demi memperoleh pengampunan, mewajibkan menyempurnakan timbangan demi mengikis habis sifat curang dalam jual beli, melarang meminum khamar demi membersihkan (umat) dari kekotoran (jiwa), melarang menuduh (orang lain) demi menghindarkan dari laknat, melarang mencuri demi mewujudkan harga diri, mengharamkan kemusyrikan demi terwujudnya ikhlas (dan pengakuan) terhadap ketuhanan-Nya. Oleh karena itu, bertakwalah kepada Allah dengan sesungguhnya, janganlah kalian mati kecuali dalam keadaan muslim dan taatilah Dia sesuai dengan perintah dan larangan-Nya, karena hanya orang-orang alim yang akan takut kepada-Nya”.

Subhanallah banyak sekali Ilham yang terkandung didalam Ucapan Suci Pilihan diatas yang dapat kita petik, semoga kita termasuk orang-orang yang benar-benar membacanya dan mengamalkannya, serta selamat dunia dan akhirat atas Ridho Allah Subhanahu WaTa'ala Amin.


Berbagi Kreativitas Updated at: 02.29.00